ISIS Suguhkan Seorang Ibu Daging Anaknya

Yasir Abdullah yang berperang lawan ISIS (Foto: Mirror)
Tindakan yang dilakukan oleh kelompok Islamic State (ISIS) dipenuhi dengan kebrutalan. Kali ini ISIS tega menipu seorang ibu untuk menyantap daging anaknya.

Kejadian ini diceritakan oleh seorang warga Inggris bernama Yasir Abdulla. Dirinya meninggalkan kota Keighley, West Yorkshire untuk berangkat memerangi ISIS di Irak.

Yasir mendengar kisah mengerikan ini saat dirinya dalam perjalanan pulang ke Inggris pekan lalu. Dia mendengar seorang perempuan tua yang mencari anaknya yang diculik oeh ISIS.

Putranya itu ditangkap oleh ISIS di Mosul, Irak. Perempuan tua itu kemudian memberanikan diri untuk melakukan pencarian dan datang ke sarang ISIS.

"Anggota ISIS itu meminta perempuan tersebut duduk, karena sudah melakukan perjalanan jauh. Mereka pun memberikan makanan sebelum perempuan tua itu bertemu dengan putranya," ujar Yasir, seperti dikutip Mirror, Selasa (3/3/2015).

"Namun putra dari perempuan itu sudah dibunuh oleh ISIS. Setelah perempuan itu menghabisnya nasi, daging dan teh yang disuguhkan kepadanya, dia pun menanyakan keberadaan putranya," cerita Yasir.

"Tetapi ketika ditanyakan keberadaan putra perempuan itu, anggota ISIS hanya tertawa. Mereka pun mengatakan,'Kau baru saja memakan dia (putra perempuan itu)'," tutur Yasir, memaparkan kisah mengerikan ini.

Mendengar kisah ini, Yasir makin bertekad keras untuk memerangi ISIS. Dirinya pun bermaksud untuk kembali ke Irak dan menghabisi pergerakan ISIS.

Menurut Yasir, apa yang telah dilakukan ISIS adalah sebuah pembajakan terhadap Islam. "ISIS salah. Mereka memancung, membakar siapa pun yang berseberangan dengannya. Mereka juga memaksa orang untuk menggali kuburnya sendiri, sebelum dieksekusi," ungkap Yasir.

Bagi Yasir, tidak ada satu orang pun yang ingin ditangkap oleh ISIS. Dia mengaku akan berjuang hingga titik darah penghabisan.

Dirinya sadar ada beberapa warga Inggris yang bergabung dengan ISIS. Tetapi Yasir tidak pernah bertemu dengan warga Inggris tersebut, selama dirinya berperang melawan ISIS.

Sumber

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait