 |
| Jet tempur F-15SA Angkatan Udara Kerajaan Saudi. |
Pasukan Yaman mengaku telah menembak jatuh jet tempur F-15 yang ikut serta dalam misi pengeboman pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi, seperti dilansir dari Almanar TV.
Jaringan televisi al-Masirah, Yaman, mengutip keterangan seorang pejabat militer setempat mengatakan bahwa Angkatan Udara Yaman yang didukung oleh para pejuang gabungan dari Komite Populer, telah menembak jatuh sebuah jet tempur F-15 dalam agresi yang dipimpin oleh Arab Saudi.
Jet tempur F-15 tersebut telah ditembak jatuh di Najran, sebuah kota di selatan Arab Saudi, setelah menjadi sasaran pasukan Yaman yang berada di sebelah utara kota Saada, pada hari Sabtu, 20 Mei 2017.
Pada hari Jumat, pemberontak Houthi Ansarullah dari Yaman mengklaim telah melepaskan rudal balistik jarak jauh ke ibukota Saudi, Riyadh, setelah kunjungan Presiden AS Donald Trump ke Arab Saudi, namun klaim tersebut tidak dapat dikonfirmasi.
Sebelumnya pada tanggal 24 Februari, jet tempur F-16 yang turut gambil bagian pada agresi militer pimpinan Arab Saudi juga telah ditembak jatuh di Najran. Helikopter AH-64 Apache juga ditembak jatuh di kota yang sama pada tanggal 29 Desember 2016 lalu, tambah laporan tersebut.
Namun, hingga saat ini tidak ada konfirmasi ataupun bantahan terhadap kabar penembakan sebuah jet tempur F-15 dari Arab Saudi.