Pangkoarmada II Laksda TNI I N.G. Sudihartawan mendampingi Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., dalam Puncak peringatan HUT Armada RI Tahun 2020, meresmikan 6 KRI produksi dalam negeri untuk memperkuat Alutsista TNI AL. Kegiatan ini sekaligus mengukuhkan Komandan KRI masing-masing, pada Senin 7-12-2020 di Dermaga Koarmada II Ujung Surabaya,Jawa Timur, dirilis Dispen Koarmada II.
Dari 6 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) tersebut, 2 adalah :
- Jenis Angkut Tank (AT) yaitu KRI Teluk Kendari (TKD)-518 untuk Satfib Koarmada I.
- KRI Teluk Kupang (TKP)-519 untuk Satfib Koarmada II.
Sementara 4 KRI jenis Patroli Cepat (PC) 40, yaitu :
- KRI Posepa (PSP)-870 untuk Satrol Lantamal X.
- KRI Escolar (ECL)-871 untuk Satrol Lantamal VII.
- KRI Karotang (KTG)-872 untuk Satrol Lantamal I.
- KRI Mata Bongsang (MBS)-873 untuk Satrol Lantamal X.
Dalam amanatnya Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, mengatakan :
- Hari Armada RI tahun 2020 yang mengusung tema “ Jaya di Samudera Untuk Indonesia Maju”, ini bukanlah milik ekslusif jajaran Koarmada I, II dan III semata.
- Hari Armada RI adalah milik bersama TNI AL sebagai perwujudan dari hakikat kekuatan Angkatan Laut yang dibentuk dalam Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) yang meliputi KRI, pesawat udara, pasukan Marinir dan Pangkalan.
- Kekuatan terintegrasi ini menjadi ciri khas dan keunggulan TNI AL dalam melaksanakan tugas-tugas operasi, baik secara mandiri maupun bersinergi dengan Matra Darat dan Udara serta kekuatan pertahanan dan keamanan nasional lainnya.
- Hal ini telah diperkuat melalui pembentukan organisasi Satmar Armada dan Satudarma, serta penguatan fungsi pangkalan dalam rangka mendukung satuan-satuan operasi yang tergelar.
Upacara peringatan tahun ini melibatkan pasukan dalam jumlah terbatas, menyesuaikan protokol kesehatan. Antara lain 1 unit Korsik Lantamal V Surabaya, Kelompok Panji TNI AL, serta masing-masing 1 Regu gabungan pasukan Pamen dan Pama, prajurit KRI, prajurit Marinir, prajurit Wing Udara, Pasukan Khusus terdiri dari Satkopaska, Dislambair dan Satuan Kapal Selam, kemudian 1 Regu prajurit Lantamal V Surabaya serta PNS Mako Koarmada II.