Kapal Strategic Sealift Vessel Filipina Dikirim Juni 2016

Strategic Sealift Vessel Filipina
PT PAL Surabaya segera mengekspor kapal perang perdana buatan Indonesia pada Juni mendatang. Ekspor kapal perang ini untuk memenuhi pesanan 2 kapal jenis Strategic Sealift Vessel (SSV) Angkatan Laut Filipina.

“Ini pertama dalam sejarah Indonesia meng-ekspor kapal perang. Kita dipercaya membangun dua kapal SSV Filipina, setelah kita mengikuti tender internasional,” kata Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT PAL, Eko Prasetyanto, Selasa (12/1/2016).

Kapal yang dibuat dalam waktu 24 bulan, akan diluncurkan pada 18 Januari mendatang. Adapun pengiriman kapal ke Filipina akan dilakukan pada Juni 2016, setelah penyelesaian akhir di galangan Surabaya rampung.

Desain Kapal Strategic Sealift Vessel (SSV) pesanan Angkatan Laut Filipina.
Kapal multi-purposed SSV hampir sama dengan kapal perang LHD produksi PT PAL yang saat ini dioperasikan TNI-AL.

“Hampir sama bentuknya dengan KRI Banda Aceh dan KRI Banjarmasin, di mana SSV ini bisa mengangkut puluhan tank dan helikopter. Nilai setiap kapal US$ 45 juta,” ujarnya.

Kapal perang Filipina ini memiliki panjang 123 meter, lebar 21,5 meter dan bobot 10.300 ton dengan berat yang bisa diangkut atau Gross Register Tonnage (GRT) sebesar 7.400 ton.

“Kapal perang SSV memiliki kecepatan 16 knot dengan ketahanan berlayar tanpa mengisi BBM selama 3 hari. Total personel yang bisa diangkut dihitung dari jumlah kamar personel ada 621. Kelengkapan senjata SSV Filipina ini dilengkapi meriam kaliber 76. Soal senjata tergantung pemesan,” tutup Eko Prasetyanto.

Finance.detik.com

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait