![]() |
Pasukan Irak mengamankan wilayah Hoz di Ramadi pada 27 Desember 2015. |
Seorang juru bicara militer mengatakan pembom mobil bunuh diri dan para pejuang mengenakan sabuk peledak ikut ambil bagian dalam serangan yang dilancarkan pada hari Jumat (01/01).
Namun pasukan Irak memberi perlawanan dengan bantuan serangan udara koalisi yang dipimpin Amerika Serikat.
Beberapa hari sebelumnya, Irak mengatakan mereka telah "membebaskan" Ramadi dari ISIS hari Minggu (27/12).
Kelompok yang menamakan diri mereka Negara Islam atau ISIS menduduki kota tersebut sejak bulan Mei.
Serangan hari Jumat adalah serangan terbesar yang diluncurkan oleh ISIS terhadap pasukan Irak sejak Ramadi direbut kembali oleh Irak.
Sebastian Usher, analis BBC World Service untuk Timur Tengah mengatakan serangan tersebut menunjukkan skala tugas yang dihadapi pasukan pemerintah Irak di mana tentara mereka dihadapkan dengan pejuang ISIS yang jumlahnya tidak diketahui dan masih bertahan di wilayah pinggiran.