Militer Indonesia Peringkat 15, Cina 3, Amerika 1


Indonesia menempati urutan ke 15 dalam jajaran peringkat militer terkuat sedunia setelah Amerika Serikat, Rusia, Cina, India, dan Prancis, yang menempati urutan pertama hingga kelima.  

Daftar 2018 ini dirilis oleh situs Global Firepower dengan menghitung 55 faktor untuk menentukan kemampuan militer sebuah negara.

“Formula racikan sendiri untuk menghitung ini memungkinkan negara-negara kecil namun memiliki kemampuan teknologi pertahanan yang lebih canggih untuk bersaing dengan negara yang lebih besar tapi memiliki teknologi militer yang kurang canggih,” begitu dilansir situs Global Firepower di situsnya seperti dikutip Tempo pada Kamis, 22 November 2018.

Negara Asia lainnya yang masuk Top 15 adalah Korea Selatan, Jepang, Turki, yang masing-masing menempati urutan 7 – 9. Mesir dan Iran menempati urutan di atas Indonesia yaitu pada peringkat 12 dan 13. Sedangkan Vietnam menjadi satu-satunya negara ASEAN yang menempati urutan 20 besar.


Pengelola situs ini menghitung kekuatan militer dari 136 negara di dunia, seperti dilansir Business Insider. Tiga negara baru yang masuk dalam penghitungan adalah Irlandia, Montenegro, dan Liberia.

Faktor yang menentukan kekuatan sebuah negara adalah kemampuan teknologi industri pertahanan, kemampuan logistik, geografi, jumlah pasukan, dan ketersediaan sumber daya alam untuk digunakan mendukung kebutuhan militer.

Berikut deskripsi kondisi 7 negara termasuk Indonesia:

1. Amerika Serikat
  • Total Populasi: 327 juta orang
  • Jumlah Pasukan: 2 juta orang
  • Pesawat Terbang: 13.362 buah
  • Pesawat Tempur: 1.962 buah
  • Tank Tempur: 5.884 buah
  • Kapal Tempur dan Angkutan: 415 buah
  • Kapal Induk: 20 buah
  • Bujet: Sekitar Rp9.500 triliun atau US$647 miliar

2. Rusia
  • Total Populasi: 142 juta orang
  • Jumlah Pasukan: 3,6 juta orang
  • Pesawat Terbang: 3.914
  • Pesawat Tempur: 818
  • Tank Tempur: 20.300
  • Kapal Tempur dan Angkutan: 352
  • Kapal Induk: satu tapi tidak berfungsi
  • Bujet: Rp685 triliun atau US$47 miliar

3. Cina
  • Total Populasi: 1.4 miliar
  • Jumlah Pasukan: 2.7 juta orang
  • Pesawat Terbang: 3.035
  • Pesawat Tempur: 1.125
  • Tank Tempur: 7.716
  • Kapal Tempur dan Angkutan: 714
  • Kapal Induk: 1
  • Bujet: sekitar Rp2.200 triliun atau US$151 miliar
4. India
  • Total Populasi: 1.3 miliar
  • Jumlah Pasukan: 4.2 juta orang
  • Pesawat Terbang: 2.185
  • Pesawat Tempur: 590
  • Tank Tempur: 4.426
  • Kapal Tempur dan Angkutan: 295
  • Kapal Induk: 1
  • Bujet: Rp685 triliun atau US$47 miliar

5. Prancis
  • Total Populasi: 67 juta orang
  • Jumlah Pasukan: 389 ribu orang
  • Pesawat Terbang: 1.26
  • Pesawat Tempur: 299
  • Tank Tempur: 406
  • Kapal Tempur dan Angkutan: 118
  • Kapal Induk: 4 kapal induk
  • Bujet: sekitar Rp583 triliun atau US$40 miliar

7. Korea Selatan
  • Total Populasi: 51.2 juta orang
  • Jumlah Pasukan: 5.8 juta orang
  • Pesawat Terbang: 1.560
  • Pesawat Tempur: 406
  • Tank Tempur: 2.654
  • Kapal Tempur dan Angkutan: 166
  • Kapal Induk: 1
  • Bujet: sekitar Rp583 triliun atau US$40 miliar

15. Indonesia
  • Total Populasi: 260 juta
  • Jumlah Pasukan: 976 ribu orang
  • Pesawat Terbang: 478
  • Pesawat Tempur: 41
  • Tank Tempur: 418
  • Kapal Tempur dan Angkutan: 221
  • Kapal Induk: 0
  • Bujet: sekitar Rp100 triliun atau US$6.9 miliar untuk militer. 
Sumber : Tempo

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait