Lima bulan setelah Irak menerbangkan pesawat tempur F-16 dan melakukan pemboman terhadap kekuatan ISIS, Pemerintah Obama akhirnya menyetujui penjualan besar-besaran bom dan rudal canggih senilai US$ 2 milyar kepada Irak, yang akan membuat F-16 Irak menjadi lebih mematikan.
Kesepakatan itu mencakup 16.000 bom dipandu laser, yang secara dramatis akan meningkatkan kemampuan daya hancur F-16, penjualan juga termasuk 24 rudal sidewinder yang dapat digunakan untuk menembak drone ISIS atau pesawat tempur musuh, juga termasuk penjualan helm-cueing system , yang memungkinkan pilot menembak pesawat target hanya dengan melihatnya.
“Irak membutuhkan persenjataan tambahan dan amunisi untuk mempertahankan kemampuan operasional pesawat tempurnya,” kata pihak Pentagon.
Irak membeli 36 pesawat tempur F-16 pada tahun 2011, empat pesawat tempur pertama tiba di Irak pada bulan Juli 2015, Baghdad mulai menerbangkan F-16 dalam kampanye udaranya terhadap ISIS pada bulan September 2015.
Pihak AS melatih pilot Irak di Arizona. Pada bulan Juni satu F-16 Irak jatuh dan menewaskan pilot Irak.
Kesepakatan pembelian bom dan rudal Irak diumukan pada hari rabu, beberapa jam setelah Menteri Pertahanan AS menyatakan pasukan AS akan dikirim ke Irak untuk melatih pasukan Baghdad.
DefenseOne
Kesepakatan itu mencakup 16.000 bom dipandu laser, yang secara dramatis akan meningkatkan kemampuan daya hancur F-16, penjualan juga termasuk 24 rudal sidewinder yang dapat digunakan untuk menembak drone ISIS atau pesawat tempur musuh, juga termasuk penjualan helm-cueing system , yang memungkinkan pilot menembak pesawat target hanya dengan melihatnya.
“Irak membutuhkan persenjataan tambahan dan amunisi untuk mempertahankan kemampuan operasional pesawat tempurnya,” kata pihak Pentagon.
Irak membeli 36 pesawat tempur F-16 pada tahun 2011, empat pesawat tempur pertama tiba di Irak pada bulan Juli 2015, Baghdad mulai menerbangkan F-16 dalam kampanye udaranya terhadap ISIS pada bulan September 2015.
Pihak AS melatih pilot Irak di Arizona. Pada bulan Juni satu F-16 Irak jatuh dan menewaskan pilot Irak.
Kesepakatan pembelian bom dan rudal Irak diumukan pada hari rabu, beberapa jam setelah Menteri Pertahanan AS menyatakan pasukan AS akan dikirim ke Irak untuk melatih pasukan Baghdad.
DefenseOne