Kehebatan rudal jelajah Kalibr ditunjukkan Angkatan Laut Rusia di Laut Kaspia selatan dengan menyerang basis-basis ISIS di Suriah. Kapal perang Rusia menembakkan puluhan rudal jelajah Kalibr yang melintasi langit Irak dan Iran sebelum mengenai target di Suriah.
“Fakta bahwa kami meluncurkan rudal presisi tinggi dari Laut Kaspia dengan jarak 1.500 kilometer [932 mil] dan memukul semua target menunjukkan hasil dari latihan yang kami lakukan selama ini,” kata Shoigu berbicara pada pertemuan dengan Presiden Rusia Putin.
“Fakta bahwa kami meluncurkan rudal presisi tinggi dari Laut Kaspia dengan jarak 1.500 kilometer [932 mil] dan memukul semua target menunjukkan hasil dari latihan yang kami lakukan selama ini,” kata Shoigu berbicara pada pertemuan dengan Presiden Rusia Putin.
Rudal-rudal bernama Kalibr itu ditembakkan Rusia dari sejumlah kapal perang mereka menempuh jarak sekitar 1.500 km menuju Suriah dengan ketinggian rendah hanya 50 meter dari permukaan.
Ikuti kami di instagram @militerysindonesia
Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, rudal-rudal itu akurat mengenai target dalam radius hanya tiga meter.
Rusia membantah berita yang mengatakan empat dari 26 rudal yang mereka luncurkan dari Laut Kaspia menghantam Iran atau meleset dari target-target di Suriah.
“Setiap orang yang profesional tahu bahwa selama operasi ini kami selalu memeriksa target sebelum dan setelah hantaman. Semua rudal jelajah kami mengenai target,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Jenderal Igor Konashenkov dalam pernyataannya
Rusia membantah berita yang mengatakan empat dari 26 rudal yang mereka luncurkan dari Laut Kaspia menghantam Iran atau meleset dari target-target di Suriah.
“Setiap orang yang profesional tahu bahwa selama operasi ini kami selalu memeriksa target sebelum dan setelah hantaman. Semua rudal jelajah kami mengenai target,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Jenderal Igor Konashenkov dalam pernyataannya
