Kapal Musashi ditenggelamkan oleh pasukan Amerika Serikat pada 1944. |
Miliarder Amerika Serikat, Paul Allen, mengumumkan penemuan bangkai kapal perang Jepang dari era Perang Dunia II, lebih dari 70 tahun setelah ditenggelamkan oleh pasukan Amerika Serikat.
Allen mengatakan kapal perang Musashi ditemukan oleh tim eksplorasi swasta miliknya. Posisi kapal berada di kedalaman lebih dari 1 kilometer di dasar Laut Sibuya, Filipina.
Salah seorang pendiri perusahaan perangkat lunak Microsoft itu mengunggah foto yang tampak menunjukkan lambung kapal lengkap dengan logo Kekaisaran Jepang.
Kapal perang Musashi tenggelam pada Oktober 1944 di Sibuya selama pertempuran Leyte. Tercatat 50% dari 2.400 pasukan dan ABK yang ada di kapal tewas.
Dalam pertempuran itu pasukan Amerika Serikat dan pasukan Australia mengalahkan pasukan Jepang.
Kapal perang lain milik Jepang dari Perang Dunia II adalah Yamato yang mengalami kerusakan berat dalam pertempuran.
Menurut situs Angkatan Laut Amerika Serikat, Yamato ditenggelamkan oleh pesawat Amerika satu tahun kemudian ketika berlayar menuju Okinawa.
Allen mengatakan kapal perang Musashi ditemukan oleh tim eksplorasi swasta miliknya. Posisi kapal berada di kedalaman lebih dari 1 kilometer di dasar Laut Sibuya, Filipina.
Salah seorang pendiri perusahaan perangkat lunak Microsoft itu mengunggah foto yang tampak menunjukkan lambung kapal lengkap dengan logo Kekaisaran Jepang.
Kapal perang Musashi tenggelam pada Oktober 1944 di Sibuya selama pertempuran Leyte. Tercatat 50% dari 2.400 pasukan dan ABK yang ada di kapal tewas.
Dalam pertempuran itu pasukan Amerika Serikat dan pasukan Australia mengalahkan pasukan Jepang.
Kapal perang lain milik Jepang dari Perang Dunia II adalah Yamato yang mengalami kerusakan berat dalam pertempuran.
Menurut situs Angkatan Laut Amerika Serikat, Yamato ditenggelamkan oleh pesawat Amerika satu tahun kemudian ketika berlayar menuju Okinawa.