Helikopter Serang Modern Z-10ME China Buka Sampul

Helikopter serang Zhishengji Z-10ME buatan China © Bilal Khan via Quwa.org

Aviation Industry Corporation of China (AVIC) telah meluncurkan versi upgrade dari helikopter serang multiperan Zhishengji Z-10ME, varian berorientasi ekspor dari helikopter jenis Z-10K milik Angkatan Udara PLA, untuk pertama kalinya di depan umum dalam pameran China Airshow 2018 di Zhuhai.

HAL India Segera Gandakan Produksi LCA Tejas


Dilansir dari laman IHS Jane pada hari Kamis, ini dikembangkan oleh divisi helikopter AVIC, Changhe Aircraft Industries Corporation (CAIC), helikopter kursi tandem Z-10ME awalnya muncul sebagai model konsep di Paris Airshow 2017, tetapi helikopter produksi pertama dengan nomor seri Z-10ME001 sudah terbang pada bulan September 2018.

Helikopter serang Zhishengji Z-10ME dipamerkan dalam China Airshow 2018 © Kelvin Wong via
IHS Jane
Varian terbaru Z-10ME menggabungkan sejumlah perangkat tambahan yang ada dalam ruang Z-10K, dengan sedikit modifikasi survivabilitas aktif dan pasif termasuk rangkaian penanggulangan udara komprehensif yang terdiri dari sistem peringatan rudal yang datang (MAWS) yang dikembangkan secara lokal.

Ini juga telah terintegrasi penerima peringatan radar (RWR), yang dapat dikonfigurasi untuk secara otomatis mengeluarkan sekam (chaf) atau flare dari dua sistem dispenser berbentuk kotak 6×4 yang ada di kedua sisi badan helikopter.

Varian ekspor helikopter tempur Z-10 buatan CAIC © Li Shilong via China Military
Sementara itu, sebagai pertahanan pasif termasuk “tata letak” nosel mesin yang direvisi yang terbalik untuk menyalurkan gas buang panas ke arah atas, untuk mengurangi tanda tangan inframerah (IR) dari helikopter, dimana desain ini berlawanan dari Z-10 yang di gunakan Angkatan Darat PLA maupun Z-10K yang digunakan tentara Angkatan Udara PLA yang masih menggunakan konfigurasi knalpot samping konvensional.

Helikopter Z-10ME juga dilengkapi dengan separator partikel masuk (IPS) berupa intake kembar untuk mengurangi pasir, debu dan kerusakan akibat partikel padat & berbahaya lainnya ke dalam mesin dan komponen propulsi kritis yang dapat berakibat hilangnya daya (matinya mesin).

Z-10ME yang dipamerkan juga menampilkan panel lapis baja semi-metal yang secara luas dilaporkan terbuat dari material graphene super keras yang sangat ringan, ini juga telah dipasang di badan helikopter tepatnya dibagian samping jendela kokpit. Dan termasuk menutupi hampir seluruh bagian modul sensor MAWS.

Sumber : Jakartagreater

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait