Gaya Presiden dan Paspampres Berpakaian Adat Sambut Tamu Negara

Jakarta - Presiden Joko Widodo tampil beda ketika menyambut Raja Swedia Carl XVI Gustaf saat bertandang ke Istana Kepresidenan Bogor. Bukan hanya Presiden, para anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) turut tampil beda.

Saat bertemu dengan Raja Gustaf di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (22/5/2017) kemarin, Jokowi tampil beda, yakni mengenakan pakaian adat khas Betawi. Baju beskap warna hitam rapi dan pas menutup badannya. 

Sebuah kalung berwarna emas terjuntai dari kantong baju sebelah kiri bagian dada Presiden. Kalung tersebut terkait pada salah satu kancing baju bagian atas. 

Tak lupa pin Presiden tersemat tak jauh dari kalung tersebut. Di balik baju di bagian bawah, tampak sebagian kain batik dominan warna merah yang melilit pinggang Jokowi. 

Celana panjang warna hitam menutup bagian bawah tubuh Jokowi. Bagian kepala mantan Gubernur DKI Jakarta itu tertutup peci berwarna hitam.
Sementara itu, Ibu Negara Iriana, yang mendampingi Jokowi, mengenakan baju kebaya 'encim' berwarna merah. Sebuah kain selempang menyilang di antara pundak dan pinggang Iriana. Bagian kakinya ditutup dengan kain batik berwarna merah dengan motif yang sama seperti dikenakan suaminya.

Rambut hitamnya disanggul rapi. Tangannya memegang sebuah kipas.

Bukan hanya kepala negara, sebagian anggota Paspampres juga tampil beda. Mereka tampak mengenakan baju adat khas daerah Indonesia. Baju yang mereka kenakan lengkap sebanyak provinsi yang ada di Indonesia.

Di tangan mereka tergenggam sebuah tombak panjang yang di ujung bagian runcingnya terdapat semacam 'bulu-bulu' berwarna putih. Para 'Pasukan Nusantara' ini juga ikut berbaris dalam upacara kenegaraan penyambutan Raja Gustaf. 

Mereka melakukan kegiatan baris-berbaris seperti biasa yang mereka lakukan saat berpakaian khas TNI.

Presiden Jokowi pun sempat memamerkan para 'Pasukan Nusantara' ini kepada Raja Gustaf saat melakukan cek barisan. Senyum dan raut antusias terpancar dari muka Raja Gustaf.

Tak hanya itu, anak-anak sekolah dasar turut andil dalam penyambutan Raja Gustaf ke Istana Negara. Mereka juga tampil dengan mengenakan pakaian adat khas seluruh provinsi di Indonesia.

Bahkan ada dua orang anak yang menyerahkan seikat bunga kepada Ratu Silvia saat tiba di halaman Istana Kepresidenan Bogor.

Sebelumnya, pada saat menyambut kedatangan Raja Salman pada 1 Maret 2017, sebanyak 34 anggota Paspampres juga mengenakan pakaian adat dari 34 provinsi di Indonesia. Tim 34 ini juga ikut dalam arak-arakan pasukan berkuda saat menyambut kedatangan Raja Salman di Istana Kepresidenan Bogor. 

DETIK

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait