Yediot Aharonot mengutip surat kabar al-Safir Lebanon menulis, militer Rusia telah memperingatkan Israel tentang penerbangan jet-jet tempur Tel Aviv di wilayah yang dikontrol Rusia di dekat perbatasan antara Suriah dan Lebanon, 18/10/2015.
Menurut Yediot Aharonot, jet-jet tempur Israel terpaksa kembali ke pangkalannya setelah berhadapan dengan jet-jet tempur Rusia di zona udara Lebanon utara.
Sementara itu, surat kabar al-Safir mengutip diplomat Lebanon menulis, peringatan ini disampaikan setelah dua pekan lalu radar militer Rusia mengidentifikasi jet-jet tempur Israel yang terbang mendekati wilayah yang dikontrol militer negara ini.
Menurut surat kabar Lebanon ini, jet-jet tempur Rusia langsung menghadang dan mengunci jet-jet tempur Israel yang terbang di wilayah Akkar, utara Lebanon dan mengirim pesan peringatan untuk tidak masuk ke perbatasan udara Suriah.
Sejak 30 Oktober 2015, Rusia memulai operasinya untuk memberantas teroris Takfiri ISIS di Suriah atas permintaan Bashar al-Assad, Presiden negara ini.
IRIB Indonesia/RA