TNI kerahkan Denjaka, Gultor Kopassus & Den Bravo amankan Jokowi

latihan anti teror di Halim Perdanakusuma. 
TNI menggelar apel siaga pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih RI, Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Gelar pasukan ini dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal Moeldoko. Jumlah pasukan TNI-Polri yang dikerahkan tak kurang dari 24.000 personel.

Selain pasukan reguler, TNI juga akan menggelar pasukan elitenya untuk mengamankan pelantikan.

"Rinciannya Kostrad 600, Denjaka TNI AL 100 personel, Den Bravo 90 TNI AU 100 personel, Gultor Den 81 TNI AD 100 personel, Kopassus 200 personel, Marinir 200 personel, Paskhas 200 Personel, Paspampres 100 personel, Kodam Jaya 600 personel, Paskhas 200 personel, paspampres 100 personel, Kodam Jaya 600 personel dan Polda Metro Jaya 200 personel," ujar Jenderal Moeldoko saat memberikan apel di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Kamis (16/10)

TNI juga mengerahkan 10 unit Ranpur Anoa dari Kodam Jaya. Dalam 1 unit ranpur diawaki oleh 4 personel didukung dengan 3 kendaraan kawal paspampres yang 1 unit kendaraan tersebut diawaki oleh 3 personel.

Sementara untuk ploting pasukan akan ditempatkan di beberapa objek vital di antaranya di Gedung DPR/MPR RI, sekitar kantor RRI DAN TVRI, dan di silang Monas.

MERDEKA

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait