Kalashnikov Luncurkan Senapan AK Terbaru untuk Unit-Unit Pasukan Khusus



Senjata ini telah dibuat khusus untuk operasi siluman pada malam hari dan sudah melalui tes pertempuran dalam unit-unit pasukan khusus.

Kalashnikov Concern telah menciptakan AK-12SP, senapan serbu terbaru untuk unit-unit pasukan khusus Rusia. Senapan itu dipamerkan selama Forum Teknis dan Militer Internasional ARMY 2021 di luar Kota Moskow pada akhir bulan ini.


Pada dasarnya, AK-12SP merupakan modifikasi teranyar senapan AK-12 yang telah diadopsi militer sejak 2018 lalu. Hingga kini, sudah ada lebih dari 100 ribu pucuk senapan AK-12 dalam gudang persenjataan tentara Rusia.


Meski begitu, unit-unit pasukan khusus ternyata membutuhkan sejumlah modifikasi pada senjata tersebut: mereka ingin kemampuan AK-12 selama operasi siluman pada malam hari ditingkatkan.


Perbedaan AK-12 klasik dan versi pasukan khusus


AK-12SP memiliki karakteristik tembakan yang lebih canggih dibandingkan dengan AK-12 yang diproduksi secara massal.


Pertama-tama, Kalashnikov mengganti popor senapan tersebut dengan popor (stock) model penembak jitu. Popor tersebut memiliki “pipi” khusus untuk penembakan berpresisi. Selain itu, popor baru ini juga dapat membantu menyesuaikan senjata yang dilengkapi dengan alat bidik berukuran besar.


Senjata ini juga telah dimodifikasi untuk pengguna kinan dan kidal karena pengontrolnya diduplikasi pada kedua sisi, khususnya kunci pengamannya.


AK-12SP juga memiliki rel baru di bagian atas dan foregrip yang sepenuhnya didesain ulang.


Kit senjata juga mencakup semua aksesori yang diperlukan untuk pertempuran malam, seperti laser, senter, dan peredam yang mudah dilepas.


Menurut Kalashnikov, ada sejumlah modifikasi desain internal yang dibuat untuk meningkatkan akurasi tembakan senjata, salah satu karakteristik yang paling banyak dikritik dari senapan serbu AK.


Kalashnikov Luncurkan Senapan AK Terbaru untuk Unit-Unit Pasukan Khusus



Senjata ini telah dibuat khusus untuk operasi siluman pada malam hari dan sudah melalui tes pertempuran dalam unit-unit pasukan khusus.

Kalashnikov Concern telah menciptakan AK-12SP, senapan serbu terbaru untuk unit-unit pasukan khusus Rusia. Senapan itu dipamerkan selama Forum Teknis dan Militer Internasional ARMY 2021 di luar Kota Moskow pada akhir bulan ini.


Pada dasarnya, AK-12SP merupakan modifikasi teranyar senapan AK-12 yang telah diadopsi militer sejak 2018 lalu. Hingga kini, sudah ada lebih dari 100 ribu pucuk senapan AK-12 dalam gudang persenjataan tentara Rusia.


Meski begitu, unit-unit pasukan khusus ternyata membutuhkan sejumlah modifikasi pada senjata tersebut: mereka ingin kemampuan AK-12 selama operasi siluman pada malam hari ditingkatkan.


Perbedaan AK-12 klasik dan versi pasukan khusus


AK-12SP memiliki karakteristik tembakan yang lebih canggih dibandingkan dengan AK-12 yang diproduksi secara massal.


Pertama-tama, Kalashnikov mengganti popor senapan tersebut dengan popor (stock) model penembak jitu. Popor tersebut memiliki “pipi” khusus untuk penembakan berpresisi. Selain itu, popor baru ini juga dapat membantu menyesuaikan senjata yang dilengkapi dengan alat bidik berukuran besar.


Senjata ini juga telah dimodifikasi untuk pengguna kinan dan kidal karena pengontrolnya diduplikasi pada kedua sisi, khususnya kunci pengamannya.


AK-12SP juga memiliki rel baru di bagian atas dan foregrip yang sepenuhnya didesain ulang.


Kit senjata juga mencakup semua aksesori yang diperlukan untuk pertempuran malam, seperti laser, senter, dan peredam yang mudah dilepas.


Menurut Kalashnikov, ada sejumlah modifikasi desain internal yang dibuat untuk meningkatkan akurasi tembakan senjata, salah satu karakteristik yang paling banyak dikritik dari senapan serbu AK.


Apa kesamaan AK-12 dan AK-12SP?


AK-12SP memiliki pegangan yang sama dengan AK-12, begitu pula segala instrumen di dalamnya yang diperlukan untuk menonaktifkan senapan.


Magazen AK-12SP juga memiliki jendela transparan yang menunjukkan jumlah amunisi yang tersisa. Meski begitu, si penembak juga dapat menggunakan magazen AK-74 standar.


Panjang AK-12SP 0,98 meter, sedangkan beratnya 3,5 kilogram tanpa amunisi. AK-12SP akan diproduksi dalam dua kaliber: 5,45 x 39 mm dan 7,62 x 39 mm. Sementara itu, sistem operasi senapan ini tetap sama seperti pendahulunya: sistem operasi gas dengan baut berputar.


Larasnya cukup panjang: 0,41 meter. Di ujungnya terdapat rem laras model baru yang dapat digunakan untuk menghancurkan jendela dan memotong kabel.


AK-12SP memiliki pegangan yang sama dengan AK-12, begitu pula segala instrumen di dalamnya yang diperlukan untuk menonaktifkan senapan.


Magazen AK-12SP juga memiliki jendela transparan yang menunjukkan jumlah amunisi yang tersisa. Meski begitu, si penembak juga dapat menggunakan magazen AK-74 standar.


Panjang AK-12SP 0,98 meter, sedangkan beratnya 3,5 kilogram tanpa amunisi. AK-12SP akan diproduksi dalam dua kaliber: 5,45 x 39 mm dan 7,62 x 39 mm. Sementara itu, sistem operasi senapan ini tetap sama seperti pendahulunya: sistem operasi gas dengan baut berputar.


Larasnya cukup panjang: 0,41 meter. Di ujungnya terdapat rem laras model baru yang dapat digunakan untuk menghancurkan jendela dan memotong kabel.

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait