Kapolda: Istri Santoso Ceritakan Semuanya

Kapolda: Istri Santoso Ceritakan Semuanya
Polda Sulawesi Tengah menyatakan Jumiatun alias Umi Delima, istri dari mendiang Santoso, sangat kooperatif. 
Polda Sulawesi Tengah menyatakan Jumiatun alias Umi Delima, istri dari mendiang Santoso, sangat kooperatif dalam proses wawancara pihak kepolisian setelah menyerahkan dirinya pekan lalu.
Jumiatun adalah istri dari Santoso, pemimpin Mujahidin Indonesia Timur (MIT), yang tewas tertembak dalam baku tembak pada 18 Juli lalu di Poso. Saat ini, Jumiatun mendapatkan perawatan rumah sakit Bhayangkara Polda Sulawesi Tengah, setelah menyerahkan diri pada Sabtu lalu.

Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Rudy Sufahriadi menyatakan pihaknya masih belum melakukan pemeriksaan formal, melainkan hanya wawancara. Salah satunya, paparnya, adalah soal baku tembak yang terjadi antara MIT dan Satgas Operasi Tinombala.

“Sangat kooperatif dan menceritakan semua yang terjadi dan itu bisa diterima akal sehat," katanya seperti dilansir Antara, Senin (25/7).

Dia menuturkan setelah mendapatkan perawatan, Jumiatun juga lebih ceria dan rileks. Rudy mengatakan Jumiatun belum dimintai keterangan secara formal karena menunggu pemulihan kesehatannya secara total.

"Umi belum diperiksa secara formal, masih wawancara," katanya.

Kapolda mengatakan dari fisik perempuan setinggi 144 sentimeter itu dalam kondisi sehat. Namun, dia memaparkan, ada sedikit gangguan kulit akibat dugaan tinggal di hutan.

Dia mengatakan selama penanganan, Umi Delima dilayani oleh petugas berhijab sehingga lebih terbuka. Dalam kondisi demikian kata Rudy, kemungkinan perempuan itu juga akan melalui pemeriksaan psikologi. 

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait