Rusia Gelar Latihan Militer Besar-besaran di Tengah Konflik Ukraina

Rusia telah memulai latihan militer berskala besar di Rusia selatan dan di wilayah-wilayah sengketa di perbatasan Rusia.

Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan seperti diberitakan kantor berita Rusia, Interfax dan dilansir Reuters, Kamis (5/3/2015), latihan ini melibatkan lebih dari 2 ribu tentara dan 500 item persenjataan. Latihan besar-besaran ini akan digelar hingga 10 April mendatang.

Disampaikan kementerian, latihan ini berlangsung di distrik federal Kaukasus Utara dan Rusia Selatan, serta di pangkalan-pangkalan militer Rusia di Armenia, wilayah Abkhazia dan Ossetia Selatan serta wilayah Crimea, Ukraina yang dicaplok Moskow tahun lalu.

Latihan militer ini kemungkinan bakal dianggap Barat sebagai unjuk kekuatan, seiring menegangnya hubungan antara Rusia dan Barat dikarenakan krisis Ukraina.

Pemerintah Ukraina dan Barat menuding Rusia terlibat dalam serangan separatis di Ukraina timur dengan mengirimkan pasukan dan persenjataannya sendiri. Namun Rusia berulang kali membantah tuduhan tersebut.

Ribuan orang telah tewas sejak kekerasan di Ukraina terjadi pada April 2014 lalu. Dalam laporannya mengenai situasi di Ukraina timur, PBB memberikan gambaran buruk mengenai hancurnya kehidupan warga sipil di infrastruktur di wilayah konflik itu. PBB juga mengingatkan adanya "eskalasi serius" konflik ini sejak awal tahun 2015 ini.

Dalam laporan PBB yang dirilis beberapa hari lalu, disebutkan bahwa 5.665 orang tewas sejak konflik dimulai tahun lalu hingga pertengahan bulan lalu. Sebanyak 13.961 orang lainnya luka-luka selama konflik Ukraina.

Sumber

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait