Inilah Rahasia Kekuatan Militer Korea Utara, Dijamin Bikin Merinding Lawannya

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un 

Kendati banyak mengandalkan sistem alutsista buatan Uni Sovyet tahun 70an, militer Korea Utara bukan tanpa taring.

Korea Utara dikenal sebagai negara yang sangat tertutup. Negara ini juga mendeklarasikan diri sebagai satu dari sedikit negara yang berani menentang Amerika Serikat.

Semakin membuat penasaran, mengapa hingga kini tak ada negara yang berani menginvasi Korut, meski mereka dikabarkan sering membuat cemas Amerika Serikat dan Korea Selatan.

Kekuatan militer mereka disebut lebih dari siap, seandainya ada negara yang mengajak perang.

Sebuah hal yang menarik, mengingat Korut bukanlah sebuah negara yang mapan secara ekonomi.
Dikutip dari Deutsche Welle.com, ini delapan ancaman terbesar yang dimiliki negara yang dipimpin Kim Jong Un.

Kim Jong-Un dikelilingi dan dipuji oleh para wanita Korea Utara. (Reuters)

Lautan Serdadu

Adalah jumlah serdadu yang menjadikan militer Korea Utara sebagai salah satu yang paling disegani di Asia.

Setiap saat Kim Jong Un bisa memerintahkan 1,2 juta pasukan infanteri, ditambah 7,7 juta prajurit cadangan, untuk menyerbu jirannya di Selatan.

Namun begitu banyak pihak meyakini, serdadu Korut tidak mengenyam pendidikan militer yang mumpuni dan sering mengalami mal nutrisi.

Satuan Elit

Namun begitu tidak semua serdadu Korea Utara bisa dianggap enteng. Pasalnya saat ini negeri komunis itu tercatat memiliki jumlah pasukan elit terbesar di dunia, yakni sekitar 200.000 serdadu.

Mereka yang mengenyam pelatihan khusus biasanya ditempatkan di satuan pengintaian tempur dan penembak jitu yang disebar di kawasan perbatasan.

Artileri Berat

Salah satu ancaman terbesar dari militer Korut adalah sistem persenjataan konvensional seperti artileri.

Saat ini negeri komunis itu memiliki 21.000 senjata artileri berat jarak jauh yang sebagian besar berdaya jelajah tinggi dan mampu mencapai ibukota Korsel, Seoul.

Meriam Api

Sistem persenjataan artileri darat menjadi tulang punggung kemampuan tempur militer Korut.
Pada dekade 1980an Pyongyang memproduksi ribuan artileri gerak cepat yang menyontek desain Uni Sovyet dan Cina.

Salah satu hasil produksi Korut adalah meriam Koksan berdiameter 170mm yang kini mendominasi sistem persenjataan berat negeri Komunis itu.

Rudal Nuklir

Terlepas dari jumlah serdadu dan artileri, ancaman terbesar yang dimiliki militer Korut adalah sistem peluru kendali berhulu ledak nuklir.

Dikembangkan sejak dekade 1970an dengan mengandalkan desain rudal Scud, Korut kini memiliki tiga tipe peluru kendali yang salah satunya berdaya jelajah 8000 kilometer.

Dengan Taepodong 2 Pyongyang bisa menghantam Kanada, Eropa dan Amerika Serikat.

Petaka dari Langit

Hingga kini tidak ada yang tahu secara pasti tentang program nuklir Korea Utara.

Sebagian mengatakan rejim Kim Jong Un cuma selangkah lagi menuju bom hidrogen, yang lain meragukan Korut akan mampu membangun cadangan uranium yang telah diperkaya untuk memproduksi senjata nuklir.

Namun begitu, Korea Utara tidak diragukan lagi memiliki sistem rudal yang dikembangkan untuk mengangkut hulu ledak nuklir.

Racun Radioaktif

Hal lain yang menakutkan dari Korut adalah kemampuan membangun bom kotor, yakni bahan peledak konvensional yang dilengkapi elemen radioaktif.

Bisa dibuat tanpa teknologi nuklir yang mumpuni, bom kotor pada dasarnya dikembangkan untuk menyebarkan racun radioaktif dan menciptakan panik massal.

Militer AS pernah susun skenario perang yang juga berisi serangan bom kotor di lima kota besar Korsel

Gas Pembunuh Massal

Lembaga pemantau nuklir, Nuclear Threat Initiative, pernah merilis laporan yang menyebut Korea Utara sebagai negara dengan cadangan senjata kimia terbesar ketiga di dunia.

NTI memperkirakan saat ini Pyongyang menyimpan hingga 5000 ton agen kimia.
Jika terancam, Korut diyakini bisa memproduksi 12.000 unit senjata kimia, antara lain berupa gas syaraf dan senyawa beracun, Sarin.

Peluru kendali Korea Utara jarak menengah (Sumber Foto AFP/Getty Images)

5 Senjata Sangar yang Paling Ditakuti Negara Lain

Dikutip dari situs nationalinterest.org, berikut 5 senjata militer pamungkas Korut, yang kabarnya, begitu ditakuti oleh Korea Selatan.

Bom Nuklir

Kemampuan dan peralatan tempur tentara Korut disebut-sebut jauh usang dibanding tentara AS atau Korsel sekalipun. Tapi, Korut dikabarkan punya senjata paling mengerikan di dunia : bom nuklir.
Pada 2006, Korut melakukan uji coba pertama bom nuklir mereka. Hasilnya gagal total. Pada 2013, ujicoba diklaim berhasil.

Satu bom nuklir mereka dikabarkan memiliki kekuatan 6-40 kiloton TNT. Asal tahu saja, bom Hiroshima punya kekuatan 18 kiloton TNT.

Tak ada yang mengetahui berapa persisnya bom nuklir yang dimiliki Korut. Tapi, lembaga Stockholm International Peace Research Institute memperkirakan, Korut punya 6-8 stok bom.

Korut memang masih punya kelemahan untuk menembakkan bom itu ke jarak yang sangat jauh, semisal ke AS. Tapi, mereka bisa meluluhlantakkan seluruh Korsel, Jepang, atau Beijing, dalam sekali hantam.

Kapal Selam Mini

Alat tempur satu ini begitu ditakuti oleh para rival Korut. Meski kecil, kapal ini begitu sulit dideteksi. Pada 2010, kapal perang Korsel, Cheonan, tenggelam. Sebanyak 46 prajurit AL mereka gugur.

Sampai kini, tak ada yang mengetahui penyebabnya, karena tak ada kapal yang terdeteksi di sana. Tapi, ada bukti serpihan material kapal, yang menimbulkan dugaan, 2 kapal selam mini Korut, menjadi aktor utama.

Serpihan itu adalah bagian torpedo CHT-02D, yang biasa digunakan oleh Korut. Korut punya dua jenis kapal selam ini, yakni Sang-O dan Yono. Diperkirakan, Korut punya lebih dari 50 kapal selam ini.

Meriam

Militer Korut dikenal tergila-gila dengan koleksi meriam antiudara. Dua meriam yang paling berbahaya adalah 170mm KOKSAN howitzers dan peluncur roket MRL-240.

Meriam KOKSAN bisa menembak sejauh 59 km dengan kecanggihan sistem isi ulang yang begitu cepat. Yang mencengangkan, Korut diperkirakan punya 500 buah meriam jenis ini.

Rudal Balistik

Ilmuwan Korut mendedikasikan waktu dan tenaga mereka untuk menciptakan senjata mengerikan dalam bentuk rudal jarak jauh sampai dekat. Rudal Hwasong dan Toksa dikenal sebagai andalan Korut.

Kabarnya, rudal ini sangat mirip dengan rudal Scud. Hwasong-5 dibuat awal 1980. Rudal ini punya daya jangkau 321 km.

Dalam kata lain, Kim Jong-Un bisa menembakkan rudal ini dari Surabaya, sementara sasarannya, taruhlah, ada di Solo.

Korea Selatan sangat cemas dengan rudal ini, karena kabarnya, sampai sekarang mereka tak punya sistem penangkis rudal yang mumpuni. Korut kini dikabarkan tengah mengembangkan Rudal jarak jauh bernama Taepodong 2.

Rudal ini bisa menjangkau 4000-8000 km. Artinya, jangankan Malaysia, Indonesia pun terjangkau oleh rudal ini.

Senjata Kimia

Inilah senjata mengerikan terakhir yang dimiliki Korut. Tak bersuara seperti bom nuklir, tapi disebut-sebut lebih mematikan.

Mereka diklaim memiliki biro khusus untuk mengembangkan senjata kimia ini, sekaligus melatih orang-orang pilihan untuk menggunakannya.

Berbagai jenis gas beracun mereka kembangkan, termasuk gas syaraf, VM and VX. Ada laporan yang menyebutkan Korut mencoba senjata ini ke sejumlah tahanan politik.

Pada 2012, ada laporan yang menyebut, ditemukan topeng gas buatan Korea Utara di perang Suriah.

Ikuti kami di instagram @militerysindonesia

Artikel Terkait