Komisi Pertahanan Keamanan DPR AS meluluskan anggaran militer tahun 2016, dimana dana sebesar $ 200 juta digunakan untuk pengadaan senjata dan pelatihan tentara Ukraina, ujar layanan Radio Liberty Ukraina.
Sebanyak 60 anggota Komisi menyetujui proposal ini, dan hanya dua yang menentangnya.
Dengan demikian, US National Defense Authorization Act akan mengizinkan Menteri Pertahanan, dengan persetujuan Sekretaris Negara, untuk memberikan bantuan dan memelihara keberadaan pasukan militer AS di Ukraina sampai dengan 30 September 2016.
Pasukan AS, dari Brigade 173 Airborne ditempatkan di Yavoriv Ukraina Barat untuk memulai program pelatihan, yang disebut “Fearless Guardian,” yang akan dijadikan sebagai penjaga nasional yang baru, di bawah pembiayaan AS.
Dua tentara Ukraina tewas dan dua lain mengalami luka dalam operasi anti-teroris / anti-terrorist operation (ATO) di tenggara Ukraina pada 1 Mei 2015, ujar juru bicara operasi ATO Andriy Lysenko.
Menurut Lysenko, militan terus menggunakan sistem persenjataan yang dilarang oleh perjanjian Minsk. “Ada 15 serangan menggunakan mortir 122mm, lima oleh meriam dan tiga oleh tank terhadap posisi kami,” katanya.
Lysenko menambahkan, bahwa serangan terhadap posisi Ukraina di wilayah bandara Donetsk terus terjadi dan penembak jitu menembaki prajurit Ukraina di pinggiran Horlivka. Sementara Kota Shchastya diserang dari wilayah Luhansk, kata Lysenko.
armyrecognition.com